History from My Perspective

Kali ini, saya akan membahas sejarah terbentuknya Wortelkiwi. Well, awal mulanya sih kami semua ini ketemunya secara tidak sengaja dan dari kenal - kenalan begitu.

Pertama kali yang saya denger nih, Mas Andi kenal sama Mas Zikri karena mereka tinggal bareng di Railway Station. Mas Octaf ketemu Mbak Wahyel, karena mereka Homestay di tempat yang sama. Nah, kalo ketemu Om Steve itu saya kurang tau gimana ceritanya, karena saya sendiri dikenalin sama mereka waktu kita hunting bareng -sunrise at Mt. Victoria Peak, Devonport-.

Ceritanya itu, saya dan Mas Andi ketemu di choir yang sama di St. Patrick's Cathedral, Auckland Central. Selanjutnya, kita sering ngobrol bareng di choir setelah tau kalau kita sama - sama orang Indonesia, secara orang Indonesia di Auckland lumayan jarang sih (kalau belum tau selanya). 

Suatu hari, saya tidak sengaja melihat foto - foto Mas Andi di facebook. Dia ngeupload foto tentang permainan lampu and cahaya, dimana itu menggunakan teknik slow speed. Saat itu saya baru sadar, itu harusnya pakai kamera SLR donk ya. Dari situ saya berpikir, harusnya nih orang doyan moto juga donk ya.

Suatu ketika, waktu kita misa Indo bareng, akhirnya saya tanya tentang kepemilikan kamera SLR itu.

Ini hasil foto Mas Andi waktu di Railway.

Ternyata emang dia hobi foto juga. Dari situ saya juga bilang kalo saya punya hobi yang sama dan saya ngajak hunting foto bareng. Surprisingly, kebetulan sekali waktu itu Mas Andi bilang kalau dia punya temen - temen yang doyan moto and ada rencana buat bikin blogspot tentang fotografi (which is the Wortelkiwi ini). Tanpa pikir panjang, saya langsung ngikut aja. Tidak lama setelah itu, pergilah kami ke Mt. Victoria Reserve di Devonport dan ke Birkenhead, dan di situlah saya kenal rekan - rekan (Mas Octaf, Mba Wahyel, Om Steve dan keluarganya; kalau Mas Zikri sudah kenal malam sebelumnya karena tidak sengaja ketemu di Chargrill). 

Dari pertemuan pertama kami, saya sudah banyak belajar ilmu baru tentang fotografi, terutama dari Om Steve and Mas Octaf. Saya dapat banyak masukan dan feedback tentang hasil foto saya. Dari situ, saya mulai rajin banget ketemuan sama rekan - rekan buat hunting foto sekaligus mengasah skill fotografi. Selain feedback positif, saya juga dapet omelan gratis dari Mas Octaf and bully dari Mas Octaf + Mas Andi (mentang - mentang saya cupu nih; joke :p). Saya juga jadi sering banget pergi di sekitar Auckland and mengeksplor tempat - tempat baru yang belum pernah saya kunjungi sebelumnya.

Ide - ide kreatif dari member Wortelkiwi ini sudah mengantar kami ke pembuatan blogspot ini. Blog ini tidak hanya berbicara tentang fotografi, melainkan aspek - aspek penting kehidupan yang bisa dibagikan ke sesama agar kita juga bisa lebih berwawasan tentang dunia. Saya berharap, lewat pemikiran - pemikiran dari masing - masing member bisa membuat kita lebih memahami kehidupan. Sungguh unik dan menyenangkan bagaimana kami yang berbeda pandangan dan latar belakang bisa dipersatukan oleh dunia fotografi :).

Overall, saya seneng banget karena selain bisa dapet pengalaman and ilmu baru (sekarang skill fotografi saya lumayan improve juga), juga bisa menjalin relasi yang akrab dengan orang - orang baru yang menyenangkan.

Salah satu masterpiece saya yang pada akhirnya mendapat pujian dari Mas Octaf dan Mas Andi (bos - bosnya Wortelkiwi) [photo taken: 7th of June, 2013, Wellesley Street - Auckland Central]

Dari situ saya tidak merasa kesepian lagi, bahkan lebih semangat dalam menjalani kuliah di Auckland yang masih 2 tahun lagi.

Thanks to Wortelkiwi members. Maju terus Wortelkiwi!!

Let's tell stories to the world by photos :D

-History from my perspective: Irna-

I.